Siapa yang sudah pernah mendengar istilah Ci/Cd? Untuk kamu yang pertama kali mendengarnya, Ci/Cd adalah salah satu metode yang digunakan oleh para developer untuk mengembangkan sebuah perangkat lunak. Melalui State of the Cloud Report yang dilakukan oleh Flexera pada tahun 2020, disebutkan bahwa sebanyak 39% pemimpin IT menganggap penerapan Ci/Cd sebagai prioritas utama.
Saat memulai suatu proyek, developer tentunya akan menentukan tanggal rilis dari perangkat lunak tersebut. Coba bayangkan apa yang akan terjadi ketika tanggal rilis tersebut sudah ditentukan, namun tiba-tiba terdapat bug atau cacat yang tidak terdeteksi selama proses pengujian manual? Tentunya perangkat lunak yang dihasilkan akan memiliki fungsi yang kurang optimal sehingga bisa membuat pengguna kurang puas saat menggunakannya.
Maka dari itu, Ci/Cd hadir untuk mencegah hal tersebut. Sebelum beranjak lebih jauh, yuk simak pembahasan lebih lanjut tentang pengertian Ci/Cd!
1. Ci/Cd adalah: Pengertian
Dilansir dari Geeks for Geek, Ci/Cd adalah rangkaian praktik pengembangan perangkat lunak secara otomatis yang memungkinkan developer untuk menerapkan perubahan yang lebih sering dan andal pada perangkat lunak yang dikembangkan.
Karena sistemnya yang berkelanjutan, developer dapat terus menguji dan menerapkan perubahan kode dari perangkat yang dikembangkan tanpa harus membuat kode baru dari versi sebelumnya yang gagal.
Contohnya, kamu sedang membuat dan mengembangkan rangkaian code untuk perangkat lunak buatanmu dan rekan kerjamu. Saat pengerjaan, tiba-tiba terdapat perubahan yang mengharuskanmu menyesuaikan beberapa bagian yang sedang dikerjakan, atau bahkan yang sudah memasuki tahap produksi. Meskipun kamu dan rekan-rekanmu bekerja dari device yang berbeda, kamu bisa tetap langsung mengirimkan perubahan tersebut ke bagian produksi untuk melakukan penyesuaian tanpa harus membuat kode baru.
Lalu, bagaimana tahapan-tahapan pengembangan dengan Ci/Cd?
Selanjutnyai kita akan melangkah pada tahapan-tahapan Ci/Cd dengan penjelasannya.
2. Proses Ci/Cd adalah
Secara umum, proses pengembangan perangkat lunak dengan Ci/Cd melalui 3 tahapan yaitu Ci (Continuous Integration), Cd (Continuous Delivery), dan Continuous Deployment. Apa sih pengertian masing-masing tahapan tersebut?
2.1. Ci (Continuous Integration)
Proses pertama Ci/Cd adalah Continuous Integration atau Ci. Ciadalah praktik pengembangan perangkat lunak yang dilakukan developer dengan menggabungkan serangkaian kode yang terintegrasi ke dalam sebuah repository secara berkelanjutan.
Ketika kamu dan rekan kerjamu membuat perubahan pada kode yang sebelumnya telah dimasukan, kamubisa langsung mengirimkan kode yang dimaksud untuk diproses dan diperbaharui menjadi versi lanjutan dari yang sebelumnya telah dirilis, melalui pengujian otomatis tanpa harus melakukan perubahan dari awal.
Pada bagian ini, salinan hasil kerjamu dan rekan-rekanmu akan secara otomatis disinkronkan dengan saluran utama bersama yang digunakan. Kode-kode yang telah terintegrasi tersebut akan melewati proses penggabungan, validasi, hingga pengujian secara otomatis sebelum kemudian dikirim ke bagian produksi.
2.2. Cd (Continuous Delivery)
Setelah melalui proses integrasi, proses selanjutnya adalah Continuous Delivery. Pada tahap Continuous Delivery, kode-kode terintegrasi yang telah dibuat dari tahap Ci akan secara otomatis dikirim ke suatu lingkungan untuk melakukan uji kelayakan pada software tersebut. Apabila hasil pengujian otomatis tersebut telah berhasil, maka perangkat lunak tersebut telah layak untuk diproduksi.
Inti dari proses ini adalah semua perubahan yang diterapkan akan langsung dikirim pada waktu kapanpun untuk diproduksi. Perangkat lunak yang dikembangkan akan mendapatkan perubahan yang disesuaikan dengan kode-kode yang sudah kamu buat dari proses Ci baik itu berupa pembaruan fitur, perbaikan bug, hingga perubahan konfigurasi agar dapat sampai di tangan pengguna dengan hasil yang memuaskan.
2.3. Continuous Deployment
Setelah melalui proses uji kelayakan pada bagian Continuous Delivery, proses selanjutnya dari pengembangan perangkat lunak menggunakan Ci/Cd adalah Continuous Deployment. Pada tahap ini perangkat lunak yang telah diperbaharui akan disebarkan ke tahap produksi.
Perangkat lunak yang berhasil melewati tahap uji kelayakan akan melalui test server untuk dilihat apakah perangkat lunak tersebut dapat berjalan dengan baik atau tidak. Apabila berhasil berjalan dengan baik, makan perangkat lunak akan disebarkan secara otomatis ke dalam bagian produksi setiap kali melewati QA, sehingga versi terbaru perangkat lunak tersebut dapat segera dirilis.
Lalu setelah melalui proses tersebut, apa sih manfaat yang bisa diperoleh?
Kali ini Alterra telah merangkum 3 manfaat Ci/Cd dalam proses pengembangan perangkat lunak.
Apa saja manfaatnya? Simak penjelasan dibawah ini ya!
3. Manfaat Ci/Cd adalah
Dengan proses pengujian secara otomatis yang telah dibahas sebelumnya, Ci/Cd memiliki begitu banyak manfaat bagi para developer dalam mengembangkan perangkat lunak. Manfaat Ci/Cd adalah sebagai berikut:
3.1. Waktu yang lebih singkat untuk memasarkan produk baru
Dengan pengujian otomatis, kamu dan rekan developer lainnyadapat lebih cepat melakukan update pengembangan perangkat lunak. Hal ini berdampak pada efisiensi waktu pemasaran produk baru dimana ketika produk berhasil lulus pengujian, produk akan langsung bisa dipasarkan tanpa harus melalui pengujian manual dari awal.
3.2. Para developer menjadi lebih fokus mengembangkan software
Tanpa membuang waktu untuk pengujian manual, kamu dapat sepenuhnya menggunakan waktu untuk fokus pada pengembangan fitur-fitur terbaru perangkat lunak karena bagian pengujian dilakukan secara otomatis. Hal ini akan membuatmu tetap update dengan perubahan yang ada dan relevant saat itu.
3.3. Menghasilkan kualitas yang bagus
Manfaat ketiga dari Ci/Cd adalah produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Karena kode yang tidak lulus uji coba akan langsung diberhentikan secara otomatis, kesalahan-kesalahan yang ada tidak akan sampai pada tahap produksi. Semakin bagus kualitas produk, semakin banyak feedback yang diperoleh dari pengguna yang bisa kamu gunakan untuk pengembangan selanjutnya.
Itu dia penjelasan mengenai pengertian, proses, dan manfaat Ci/Cd. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa Ci/Cd adalah salah satu metode pengembangan software yang efisien dan efektif untuk menghasilkan perangkat lunak yang relevan dengan perkembangan teknologi yang dinamis ini.
Bagaimana, kamu sudah paham kan bagaimana cara kerja Ci/Cd dan manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan Ci/Cd?
Semoga informasi ini membantu ya!