Bagaimana perbandingan Postgre vs MySQL?
Dua hal di atas adalah sistem database. Kadang, memilih sistem database bisa membingungkan. Terutama untuk web developer bagian back end. Hal ini karena di bagian tersebut perlu ada pengelolaan database yang baik.
Pilihan sistem database sangat beragam. Dua di antaranya adalah Postgre vs MySQL. Jika Anda seorang developer, mungkin Anda juga sering mendengar keduanya. Hal ini wajar. Karena, dua database tersebut cukup populer.
Namun, mana yang lebih baik? Mana yang perlu Anda pilih? Apa perbedaannya?
Nah, pada artikel ini, Anda akan melihat perbandingan antara Postgre vs MySQL. Begitu juga dengan kelebihan masing-masing database.
Yuk simak pembahasan lengkapnya melalui poin-poin berikut. Pastikan Anda membaca artikel ini sampai akhir, ya!
- Pengelolaan Database
- Apa itu Postgre?
- Kelebihan Postgre
- Apa itu MySQL?
- Kelebihan MySQL
- Perbandingan Postgre vs MySQL
- Kesimpulan
Pegelolaan Database
Setiap website dan aplikasi perlu database. Lalu, database tersebut harus dikelola dengan cermat. Namun, apa itu database?
Database adalah tempat di mana data disimpan. Contohnya data pengguna. Mulai dari nama, nomor telepon, alamat email, alamat rumah, dan data lainnya yang dimasukkan oleh pengguna.
Bagaimana jika data tersebut hilang? Atau, tidak bisa diakses?
Ini artinya, ada kesalahan dalam pengelolaan database. Jangan sampai hal tersebut terjadi pada Anda, ya!
Untuk itu, perlu adanya DBMS. Apa itu DBMS?
DBMS adalah singkatan dari Database Management System. Tepatnya, DBMS adalah sebuah perangkat lunak atau sistem yang dapat mengelola database. Sistem ini juga berguna sebagai perantara pengguna dengan database.
Nah, ada banyak sistem pengelola database yang tersedia. Contohnya seperti Postgre, MySQL, Oracle Database, Apache, dan masih banyak lagi.
Namun, yang akan kita bahas di sini adalah Postgre vs MySQL. Sebelum membahas perbandingannya, Anda harus tahu terlebih dahulu tentang masing-masing database.
Yuk kita mulai dengan membahas Postgre. Simak penjelasannya di bawah ini!
Apa Itu Postgre?
Apa itu Postgre?
Sebenarnya, Postgre lebih banyak dikenal dengan nama PostgreSQL. Jadi, sama-sama terdapat ‘SQL’ di belakangnya seperti MySQL. Namun, apa sih sebenarnya database yang satu ini?
Postgre atau PostgreSQL adalah object-relational database management system (ORDBMS). Atau sistem manajemen database yang bersifat object-relational.
Sistem manajemen database yang satu ini dikembangkan di University of California. Awalnya, sistem ini bernama Postgres. Namun, namanya berganti menjadi PostgreSQL karena banyak mendukung fungsi-fungsi SQL (Standard Query Language).
Untuk gambaran, SQL sendiri adalah bahasa pemrograman. Gunanya untuk mengakses data atau informasi dari database. Nah, sejak tahun 1996, nama PostgreSQL akhirnya digunakan hingga saat ini.
Lalu, bagaimana dengan kinerja PostgreSQL? Apa saja kelebihannya? Simak ulasannya pada bagian berikut.
Kelebihan Postgre
PostgreSQL tentunya sangat populer. Ada lebih dari 5.000 perusahaan yang menggunakan PostgreSQL. Contohnya seperti Instagram, Netflix, Reddit, dan Twitch. Hal itu tidak terlepas dari kelebihan-kelebihannya, yaitu sebagai berikut.
1. Murah dan Bersifat Open Source
PostgreSQL tidak terikat dengan lisensi apapun. Maka dari itu, sistem database yang satu ini bersifat open source. Artinya, kode-kodenya dapat Anda akses dengan mudah. Anda juga dapat menggunakan PostgreSQL untuk kepentingan bisnis Anda.
Sifatnya yang open source juga berefek pada harga. Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk menggunakan PostgreSQL. Tidak ada lisensi yang perlu dibayar. Jadi, Anda tidak perlu khawatir tentang biaya!
2. Komunitas yang Mendukung
Kesulitan menggunakan PostgreSQL? Butuh sesuatu dan perlu bantuan?
Tidak perlu khawatir!
PostgreSQL memiliki komunitas yang besar dan mendukung. Hal ini juga terpengaruh oleh umurnya yang sudah cukup tua. Tepatnya berkembang sejak tahun 90-an.
Komunitas ini juga berkontribusi bagi perkembangan PostgreSQL. Tentunya secara sukarela. Dengan sifatnya yang open source, siapapun jadi bisa berkontribusi. Tujuannya agar PostgreSQL semakin berkembang dan bisa memudahkan para developer. Tidak terkecuali Anda.
3. Ekstensibilitas
Apa itu ekstensibilitas?
Ekstensibilitas adalah kemampuan untuk memiliki fungsi atau kapabilitas tambahan. Jadi, fungsi utamanya bisa dikembangkan lagi menjadi fungsi yang lain. Hal ini sangat didukung oleh database PostgreSQL.
PostgreSQL memiliki arsitektur yang dapat diperluas. Jadi, jika ada fungsi tambahan yang diinginkan pengguna, sistem ini bisa mewujudkan hal tersebut untuk menyesuaikan prosedur pada database.
Menarik sekali, bukan?
Lalu, bagaimana dengan performa MySQL? Apa saja kelebihannya?
Tenang, di artikel Postgre vs MySQL ini semuanya akan dibahas. Yuk sekarang kita pelajari tentang database MySQL.
Apa Itu MySQL?
Masih ingat dengan ORDBMS? Ya, betul, object-relational database management system. Hal tersebut berlaku pada PostgreSQL.
Bagaimana dengan MySQL? Sistem yang satu ini dijuluki RDBMS. Hampir sama dengan ORDBMS, hanya dikurangi huruf ‘o’ atau kata object di depannya.
Sama seperti PostgreSQL, sistem database MySQL juga termasuk sangat populer. Banyak perusahaan besar yang menggunakannya. Contohnya seperti Facebook, Youtube, dan Spotify.
MySQL adalah sistem database yang mulai dikembangkan pada tahun 1994. Pada perkembangannya, MySQL berhasil menjadi database dengan tingkat skalabilitas yang tinggi. Selain itu, database yang satu ini dapat digunakan pada berbagai macam sistem operasi. Contohnya seperti Windows, Linux, dan Mac OS.
Nah, bagaimana dengan kelebihan MySQL? Di mana saja letak keunggulannya? Yuk simak ulasan berikut.
Kelebihan MySQL
1. Sifatnya Open Source
Kelebihan MySQL yang pertama sama dengan kelebihan PostgreSQL. Kedua sistem database ini memang bersifat open source. Penggunaannya terbuka bagi siapapun. Begitu juga dengan pengembangannya.
MySQL sebenarnya ada di bawah kepemilikan Oracle. Namun, sifatnya tetap bebas untuk digunakan. Selain itu, MySQL juga mengurangi biaya pengembangan perangkat atau aplikasi apapun yang ingin Anda buat. Alasannya karena Anda tidak perlu membayar apapun.
2. Mudah Digunakan
Ingin menggunakan MySQL? Tetapi takut kesulitan menggunakannya?
Tidak perlu takut. MySQL termasuk sistem database yang mudah untuk dipelajari dan digunakan.
Arsitektur database yang satu ini sangat sederhana dan compact. Anda bahkan bisa menggunakannya hanya dengan memahami command lines yang mendasar. Anda tidak perlu mengikuti pelatihan untuk bisa mengoperasikan MySQL. Belajar otodidak pun tidak masalah.
Bagaimana? Menarik, bukan?
3. Bersifat Portable
MySQL bisa digunakan di manapun. Mulai dari Linux, Windows, hingga Mac OS. Jika Anda ingin mengembangkan aplikasi web dan Anda menargetkan berbagai platform, MySQL sangat cocok untuk Anda.
Terlebih lagi, MySQL adalah bagian dari LAMP (Linux Apache MySQL PHP). LAMP sangat populer bagi pengembangan aplikasi web. Bahkan di seluruh dunia. Selain itu, MySQL juga mendukung berbagai bahasa pemrograman. Contohnya seperti Java, Python, C, da C++.
Perbandingan Postgre vs MySQL
Nah, bagaimana dengan perbandingan Postgre vs MySQL? Aspek apa saja yang membuat Postgre unggul? Apa yang menjadi kekurangan MySQL? Simak pembahasan mengenai Postgre vs MySQL di bawah ini, ya.
1. Performa
Dari segi performa, MySQL lebih unggul.
Hal ini juga dipengaruhi oleh kecepatannya yang lebih baik daripada PostgreSQL. Terlebih lagi, pengguna tidak suka jika respon aplikasi lambat. Sehingga, database yang kecepatannya tinggi tentu dibutuhkan.
Dengan MySQL, proses input, pengelolaan, dan pengaksesan data bisa menjadi lebih cepat.
2. Konkurensi
Selain performa, perbandingan Postgre vs MySQL juga terdapat pada aspek konkurensi. Sayangnya, MySQL tidak unggul pada aspek ini.
PostgreSQL memiliki fitur MVCC. Fitur tersebut adalah Multi-version Concurrency Control. Dengan fitur ini, PostgreSQL mengizinkan banyak orang untuk berinteraksi dan mengakses database secara bersamaan. Sehingga, kinerjanya menjadi lebih efisien.
3. Kapasitas
Nah, ini aspek ketiga dari perbandingan Postgre vs MySQL, yaitu kapasitas. Bagaimana sih kapasitas Postgre vs MySQL?
Pada aspek ini, PostgreSQL berhasil mengungguli MySQL. Alasannya karena PostgreSQL memang dirancang untuk pengelolaan database yang sangat besar. Bahkan, PostgreSQL bisa mengelola data yang jumlahnya sekitar 4 petabytes. Wah, itu sama saja dengan 4.000 terabytes loh. Hebat, ya? Maka dari itu, MySQL tidak unggul dalam segi kapasitas.
Kesimpulan
Nah, di atas adalah perbandingan antara Postgre vs MySQL. Dimulai dari kelebihan masing-masing sistem database, hingga perbandingan beberapa aspeknya.
Jika dilihat dari segi konkurensi dan kapasitas, PostgreSQL jauh lebih unggul. Namun, dari aspek performa, MySQL memiliki tingkat kecepatan yang lebih tinggi.
Tidak ada yang lebih baik ataupun buruk. Pada akhirnya, sistem database harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Pastikan tidak salah pilih ya.
Semoga membantu!
